Rabu, 13 Juni 2012

Apa ? Cinta banget ?


Sudah lama tak posting something here, sekali posting ngomongnya tentang cinta. #Gubrakkk !??!!%
Bukan karena apa-apa tapi berhubung akhir-akhir ini saya nemuin banyak orang yang pembahasannya selalu tentang cinta n' tentang hubungannya dengan BF atau GFnya, tentang masalah dalam relationshipnya, jadi kepikiran kenapa sich mereka lebih mengutamakan hal-hal itu daripada yang lainnya apalagi itu hanyalah sekedar hubungan yang mungkin hanya sementara.
hmm, memang cinta itu dari segi bahasanya adalah kasih sayang. Cinta dan mencintai adalah satu fitrah insaniah yang memang lahir dari sanubari setiap yang bergelar manusia. Tetapi sejauh manakah kita memahami maksud cinta dalam arti kata yang benar.

Seorang peneliti dari Researchers at National Autonomous University of Mexico mengungkapkan hasil risetnya yang begitu mengejutkan. Menurutnya: Sebuah hubungan cinta pasti akan menemui titik jenuh, bukan hanya karena faktor bosan semata, tapi karena kandungan zat kimia di otak yang mengaktifkan rasa cinta itu telah habis. 

Rasa tergila-gila dan cinta pada seseorang tidak akan bertahan lebih dari 4 tahun. Jika telah berumur 4 tahun, cinta sirna, dan yang tersisa hanya dorongan seks, bukan cinta yang murni lagi.
Menurutnya, rasa tergila-gila muncul pada awal jatuh cinta disebabkan oleh aktivasi dan pengeluaran komponen kimia spesifik di otak, berupa hormon dopamin, endorfin, feromon, oxytocin, neuropinephrine yang membuat seseorang merasa bahagia, berbunga-bunga dan berseri-seri. Akan tetapi seiring berjalannya waktu, dan terpaan badai tanggung jawab dan dinamika kehidupan efek hormon-hormon itu berkurang lalu menghilang. (sumber: www.detik.com Rabu, 09/12/2009 17:45 WIB).

Saudaraku! bila anda terlanjur terbelenggu cinta kepada seseorang, padahal ia bukan suami atau istri anda, ada baiknya bila anda menguji kadar cinta anda. Kenalilah sejauh mana kesucian dan ketulusan cinta anda kepadanya. Coba Anda bayangkan kekasih anda dalam keadaan ompong peyot, kulitnya dekil dan bau, pakaiannya compang-camping sedang duduk di rumah gubuk yang reot. Akankah rasa cinta anda masih sedahsyat yang anda rasakan saat ini?
Dalam agama Islam diajarkan bahwa perasaan cinta ditujukan semata mata kepada sang pencipta, sehingga cinta kepada-Nya jauh melebihi cinta pada sesama makhluknya.Justru, cinta pada makhluknya dicurahkan semata-mata karena mencintai-Nya.
firman Allah SWT dalam QS Al Baqarah 165,
Dan di antara manusia ada orang-orang yang menyembah tandingan-tandingan selain Allah; mereka mencintainya sebagaimana mereka mencintai Allah. Adapun orang-orang yang beriman amat sangat cintanya kepada Allah.”
Cinta itu sebenarnya indah apabila kita meletakkan cinta itu pada tempatnya. Maksudmya adalah cinta yang Allah ridhoi, dimana sebenarnya cinta itu boleh menjadi hal yang utama (kepada manusia & berarti cinta yg kedua setelah cinta kepada Allah) tetapi setelah terikat dengan pernikahan yang sah secara agama. Maka, kita harus menjaga hati, jaga pandangan, jagalah dari perkara yang dilarang Allah SWT hingga menemukan cinta dalam  النكاح     . . .
“Ya Tuhanku, aku mohon supaya aku cinta kepadaMu dan cinta kepada orang yang mencintaiMu, termasuk orang yang sayang kepada semua amalan yang boleh membawa kepada sayang kepadaMu.” (Hadith Riwayat Tirmidzi)